Senin, 14 Maret 2011

DAMAI DALAM HATI


Damai itu mahal.  

Karena terkadang saat pekerjaan kita beres, hubungan baik - baik saja, keluarga harmonis, keuangan lancar, tapi kita tak juga merasa damai. BT alias Bad Temper, sumpek, kesel, pengen marah tapi gak tahu kenapa. Juga gak tahu marah karena apa.

Seberapa sering sih kita benci, emosi, karena suatu hal yang tidak kita pahami?
Seberapa sering kita suntuk dengan kondisi kita yang baik - baik saja?
Seberapa lama kita lupa untuk mensyukuri kasih TUHAN? Bahwa bisa saja dia menghilangkan salah satu dari apa yang kita punya dan membuat kita kita cenut - cenut karena kehilangan 1 nikmat itu?

Jadi intinya, bukan kedamaian yang tidak kita miliki, tapi hati kita yang menolak damai yang datang berkunjung. Kedamaian itu ada dalam hati kita kok. Saat hati berkata, "Aku damai.....", maka damailah kita.
Lalu, apa sih yang menghalangi kita dari menolak damai?
Banyak, salah satunya karena kita merasa kurang, belum cukup, tidak puas, merasa orang lain lebih bahagia, merasa TUHAN terlalu sedikit memberi, itulah yang membuat kita menolak damai.

Sahabat Zizi yang mendambakan rasa damai, mari kita berdamai dengan waktu, keadaan dan kondisi. Mengusahakan yang terbaik untuk hidup kita dan orang - orang terkasih dengan tetap mengijinkan damai bersinggah dalam hati.

Salam Damai,
Zizi Habibi

               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar